Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat

Chapter Bab 661



Bab 661
+15 BONUS
Harvey sungguh mirip dengan Naufan. Terutama wajah yang jarang
mengekspresikan perasaannya.
Seperti pada saat ini, tidak ada yang bisa memahami perasaan Naufan melalui
wajahnya.
Setelah berjalan cukup jauh, Selena akhirnya bertanya, “Ibu nggak apa—apa,
kan?”
“Memangnya aku kenapa? Wanita itu hanya menggunakan cara kotor seperti
dulu. Dia sengaja
berbicara seperti itu hanya untuk membuatku marah saja.”
Seperti teringat sesuatu, Ellia tertawa kecil dan berkata, “Sebenarnya trik yang
digunakan wanita itu
murahan. Dia hanya memanfaatkan cintaku pada pria itu. Semakin mencintai
semakin aku mudah
marah. Meskipun tahu dia menjebakku, aku selalu nggak bisa mengendalikan
diri dan jatuh ke
perangkapnya. Hal inilah yang membuat orang—orang selalu salah paham
padaku.”
“Kalau hanya salah paham, apa Ibu nggak pernah mencoba menjelaskannya?”
Ellia menarik Selena ke sebuah restoran di lantai paling atas. Di bawah embusan
angin AC, dia
mengaduk kopinya sambil menceritakan masa lalunya kepada Selena.
“Jika seseorang mencintaimu, dia akan percaya tanpa perlu kamu
menjelaskannya. Jika dia tidak mencintaimu, hanya bernapas pun sudah salah di
matanya. Saat itu, aku keras kepala. Berharap suatu hari dia akan melihat
dengan jelas wajah asli wanita itu dan kembali padaku. Aku bahkan coba bunuh
diri dengan melompat dari gedung, menyayat pergelangan tangan, minum obat
tidur dan juga melompat
ke laut.”
“Semua orang mengira aku memaksanya untuk kembali. Hanya diriku sendiri
yang tahu aku sudah dipojokkan sampai nggak ingin hidup lagi. Hatiku terluka
karena dia dan luka itu nggak pernah sembuh sampai membuat mentalku nggak
stabil. Aku semakin mudah marah dan gelisah. Pada akhirnya, orang
lain menganggapku wanita gila.”
Ellia suka minum kopi hitam tanpa gula. Dia meneguknya beberapa kali,
meredakan sedikit suasana
hatinya.
“Tapi, nggak ada yang tahu kalau akulah istri pertama yang dinikahi secara sah!
Nggak ada orang yang
bisa memahami perasaanku. Di mata mereka, aku hanyalah wanita bodoh yang
nggak bisa
mempertahankan cinta sang suami. Seorang pecundang!”
Selena mengulurkan tangannya, menepuk—nepuk punggung tangan Ellia. “Ibu...
“Semuanya sudah berlalu. Intinya kamu harus menjauh dari wanita itu. Dia
nggak sebaik yang kamu lihat. Beberapa tahun ini, aku baru tahu kenapa dulu
kondisi mentalku bisa begitu ekstrem. Dia sudah
merencanakannya sejak lama. Dia menyogok orang—orang di sekitarku agar bisa
tahu apa saja
kebiasaanku. Setiap hari akan ada bunga segar di kamar tidurku, jadi dia
menyuruh orang untuk
menyemprotkan obat di bunga itu.”
Selena tercengang. “Obat apa?”
*Jenis obat yang nggak berwarna dan nggak berbau. Menghirupnya dalam
jangka waktu lama akan membuat mental seseorang nggak stabil. Jika
berkelanjutan, orang yang menghirupnya akan benar-
benar menjadi gila.”
“Bagaimana mungkin ada orang yang begitu jahat?”
Visit Novelxo.org to read full content.
*Selena, di dunia ini nggak semua
orang seperti kita yang terlahir di
keluarga yang nggak kekurangan apa
pun. Bukan berart; pede
cperpgront int .Justru karena

ereka telah merasakan pahitnya
hidup, sudah tahu tentang
penderitaan di dunia ini sejak kecil
yang membuat mereka berusaha
naik ke atas tanpa memedulikan apa
pun. Inilah satu—satunya
kesempatan Jesika untuk mengubah
The content is on Novelxo.org!
Read the latest chapter there!
nasibnya, nasib keluarganya, bahkan nasib keturunannya. Jesika tentu nggak
akan melepaskan Naufant
begitu saja.
*Apakah Bibi Jesika berasal dari keluarga yang buruk?”
“Ya. Karena itu dia bisa membaca perubahan raut wajah orang. Mungkin dia
nggak mencintai Naufan.
tapi dia akan menunjukkan sisi lemahnya untuk mendapatkan posisi Nyonya
Irwin. Ironisnya, pria itu
Visit Novelxo.org to read full content.
malah terpesona dengan sikapnya
itu. Pada saat itu, dia selalu meneari
masalah untuk pagrblidtktr mara,
dRambIN $ngan pengaruh
obat—obatan, tindakanku pun

. q . »

menjadi begitu ekstrem.” The content
is on Novelxo.org! Read the latest
chapter there!
“Kenapa Ibu nggak memberi tahu Tuan Naufan?”
Ellia tertawa kecil dan berkata, “Kenapa harus memberitahunya? Orang jahat
dan orang yang nggak
Visit Novelxo.org to read full content.
berperasaan sejak lahir sangat
serasi. Mungkin karena pengaruh
obat—obatan atau alasan lain, tetapi
semua tindakan bunuh dirikudgun
nyata. Mesum dethikian dia nggak
pkrriah peduli padaku sekali pun.
Meskipun aku pernah sangat
mencintainya, cinta itu sudah
mengering bersama darah yang
mengalir itu. Setelah itu, aku
menghabiskan bertahun—tahun
untuk memulihkan fisik dan
mentalku. Jadi biarkan The content is
on Novelxo.org! Read the latest
chapter there!
kedua orang itu selalu bersama saja, jangan pernah merugikan orang lain.”


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.