Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat

Chapter Bab 647



Bab 647
Sebelum bertemu Ellia, dia membayangkan orang—orang menjadi wanita gila
seperti setan. Namun, saat
benar-benar bertemu, Selena menyadari bahwa pemikirannya salah.
Ellia hanyalah seseorang yang tidak pernah mendapatkan cinta seumur
hidupnya.
“Anda tidak bodoh, Anda hanya terlalu keras kepala saja.”
Walaupun Selena tidak ingat dengan masa lalunya, tetapi dia bisa merasakan
apa yang dirasakan Ellia. seolah dulu dia juga pernah melakukan hal yang sama.
“Sama saja. Dulu aku benar—benar nggak seperti seorang Ibu, tapi di usiaku
sekarang ini, aku akhirnya
paham akan beberapa hal. Kamu lebih bahagia dibandingkan aku, kamu
mendapatkan cinta yang
seutuhnya darinya, jadi yang paling cocok memakai gelang ini adalah kamu.
Selena pun kaget, Jadi Anda tidak menentang hubungan kami?” tanyanya.
“Kenapa aku harus menentang hubungan kalian? Kalian berdua itu serasi sekali,
tapi aku juga ingin mengingatkanmu... walaupun Harvey ini adalah anak yang
sangat hebat, tapi dia dibesarkan di keluarga seperti kami, jadi kepribadiannya
sangat buruk. Mungkin orang biasa nggak melihatnya, cuma orang- orang yang
dekat saja yang akan menyadarinya.”
“Anak itu kurang tahu cara mencintai seseorang, tapi kamu berbeda. Aku dengar
kamu dibesarkan di keluarga yang penuh cinta, jadi wajar saja kalau dia tertarik
denganmu. Sekalinya pria dari keluarga Irwin menetapkan hati pada seseorang,
selamanya hal itu nggak akan pernah berubah. Ini adalah sebuah kebahagiaan
sekaligus penderitaan.”
“Nak, kalian itu masih muda, masa depan kalian masih panjang. Aku harap,
apapun yang dilakukan anak ini terhadapmu kedepannya, kamu tetap berada di
sisinya, jangan sampai penderitaan kami yang dulu berlanjut ke kalian.”
Selena pun menjadi bingung, tidak tahu harus menjawab apa.
Logikanya, kalau dia dan Harvey sudah menjadi suami istri dan Harvey begitu
mencintainya, seharusnya dia juga demikian.
Akan tetapi, di dalam benaknya selalu ada suara yang memperingatkannya
untuk menjauhi Harvey.
Melihat Selena diam saja, tiba-tiba Ellia memegang tangan Selena dan
bertanya, “Aku boleh nggak memanggilmu Selena?”
“Panggillah sesuka Anda.”
“Aku juga punya seorang putri, mungkin dia seumuran denganmu, tapi
sayangnya aku nggak
menjaganya baik—baik, sehingga kami terpisah selama bertahun—tahun. Kalau
kamu nggak keberatan. mulai sekarang panggil saja aku “lbu*.”
Kasih sayang ibu yang muncul tiba—tiba membuat Selena agak bingung....
baiklah,” jawabnya.
“Selena, apa rencanamu kedepannya?”
Selena menggeleng. “Saya belum tahu, katanya sih dulu saya belajar ilmu
kedokteran, jadi saya
lanjutkan saja,” ujarnya.
Dia merasa bingung, seolah masa depannya juga terhalang oleh kabut.
Mau seberapa sempurna dan manisnya Selena, kini dia seperti boneka cantik
tanpa jiwa.
Dia tidak tahu kanim
Mimpi? Masa depan?
apa.
Dia tidak punya keinginan apapun, bahkan tidak pernah punya bayangan tentang
hari esok.
Visit Novelxo.org to read full content.
Hanya saja, terkadang hatinya akan
sedikit sakit saat membicarakan
tentang anak itu, makanya dia belum
punya pikiran untuk hamil lagi. The
content is on Novelxo.org! Read
the latest chapter there!
Bahkan kedekatan hubungannya dengan Harvey beberapa hari terakhir ini
hanya sebuah pelukan dan
ciuman selamat pagi.
Harvey begitu perhatian padanya, bahkan dia memberikan Selena waktu untuk
menangani masalah ini.
Visit Novelxo.org to read full content.
Saking terlalu sempurna, Selena tidak
dapat menemukan satu kesalahan
gun dalam diri Harvey, tetapi Selena
tetap mempertahankan sikap yang
tenang. The content is on
Novelxo.org! Read the latest
chapter there!
Setelah ragu, akhirnya Ellia mengangguk, “Belajar ilmu kedokteran itu bagus,”
ujarnya.
Pengertian ibu mertuanya ini jauh melebihi harapan Selena.
Visit Novelxo.org to read full content.
« . . 3

Mulai sekarang kamu bisa hidup
dengan tenang, terserah kamu mau
belajar kedokteran atau bisnis Harvey
sangat mencintaimu, aku harap
kamu bisa sungguh—sungguh
mencintainya untuk menggantikan
kami, karena anak itu sudah... terlalu

3 " 3

menderita.” The content is on
Novelxo.org! Read the latest
chapter there!


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.